Blogroll

Thursday, January 10, 2013

Tangisan di Lapisan Es

Bumi ini sedang berduka. Dia menangis???? Gak percaya?? Layaknya dinding es yang sedang mencair. Tapi kalau diamati lebih dalam, lebih dekat dan emosional lagi, maka bentuk gletser pada dinding es yang meleleh tersebut mirip banget sama raut wajah seseorang ibu yang sedang menangis. Dan sedang menitikan air matanya ke bawah.
Bentuk bumi menangis ini terlihat oleh warga sekitar selama proses pencairan. Dimana es yang meleleh dan salju jatuh ke laut yang ada dibawahnya. Gambar menarik ini ada di lapisan es Austfonna yang ada di Nordaustlandet, kepulauan Svalbard, Norwegia. Dan kabarnya digunakan oleh para aktivis lingkungan untuk melakukan proses penelitian keterkaitannya dengan perubahan iklim. Maklum aja, naiknya permukaan laut yang disebabkan lelehan es adalah  dampak dari pemanasan global yang terus berlangsung hingga saat ini. Para aktivis pun nggak segan-segan ngingetin negara-negara yang berada di daratan rendah akan ancaman naiknya permukaan laut.
Udah bukan rahasia lagi kalo Astfonna merupakan kawasan lapisan es terbesar di Norwegia. Skitar 3000 mil persegi, semuanya memebentang lapisan es. Terbesar di Svalber dan salah satu yang besar di Arctic. Kabarnya, penyusutan permukaan gletser di Austfonna dalam 2 tahun rata-rata mencapai 160 kaki per tahun. Geometri kawasan esnya sering berubah. Makin mundur , tipis, dan sebagainya. Lapisan pun terus menyusut 1,6 kibuk mil es per tahun. Kebayang apa jadinya kalo Austfonna yang menjadi lapisan es terbesar ke tujuh di dunia ini mencair.
Bumi mungkin sudah memberi isyarat bahwa dia udah nggak mampu lagi menahan beban berat yang ada di punggungnya. Itu sebabnya muncullah tanda-tanda yang bikin orang takjub. Guys mari berdamai dengan bumi. Atau pilih bumi tidur dengan damai!!!

0 comments:

Post a Comment